Pengertian Menerima Diri

Penerimaan Diri adalah dimana kita menerima segala kelemahan dan kelebihan kita atau menerima segala sesuatu yang ada didalam diri kita, menerima segala hal yang telah terjadidalam kehidupan dan diri kita. Sehingga sikap kita memandang diri sendiri sebagaimana adanya dan mempermalukan diri kita secara baik disertai rasa syukur, senang dan bangga sambil terus mengusahakan kemajuan.
1. Dari mana munculnya sikap menerima itu?
2. Mengapa kita harus menerima?
3. Sampai seberapa jauh seseorang harus menerima?
Menerima diri sendiri memerlukan kesadaran dan kemauan melihat fakta-fakta (kenyataan) yang ada pada diri kita, baik secara jasmaniah maupun rohaniah, menyangkut berbagai kekurangan dan ketidaksempurnaan yang ada, menerimanya secara total tanpa adanya kekecewaan. Pernyataan ini bukan berarti sikap menerima diri apa adanya tanpa kemauanuntuk melakukan perubahan atau perbaikan, yaitu pasif dan pasrah menerima nasib tanpa adanya ikhtiar. Yang dimaksud adalah menerima diri harus dianggap sebagai suatu prakondisi menuju perubahan demi kebaikan lebih lanjut yang berangkat dari potensi yang telah ada pada diri kita massing2.Penerimaan dapat digunakan dibanyak aspek, seperti penerimaan akan diri,kenyataan hidup, keluarga, dan sebagainya.Akan tetapi hal yang paling mendasar dari semua itu adalah penerimaan kita akan diri kita sendiri karena hal tersebut dengan adanya tersebut sangat  mempengaruhi penerimaan kitadalam kehidupan di segala aspek, kita dat melakukan perubahan didalam diri kita dan kehidupa kita. Bagaimana kita dapat mengubah sesuatu jika kita masih menyangkal bahwa hal tersebut ada dan pernah terjadi?

4 komentar:



ichsan mengatakan...

wah,,, bagus nihh postingan nya,,, salam blojjer!!!!

u y, tegangan tuh monitor,,,, hahahah

muhamad hafidz alfirdaus mengatakan...

makasih,,,salam blojeerrr kmballi
tegangan tggi sob

wili mengatakan...

mantap..bner2 bermanfaat insyaAllah
btuh waktu sendiri buat bca ini semua..hhe

Ykarya mengatakan...

MasyaAllah ...